Wisata Malam Ulee Lheue Bakal Hidup Lagi
BANDA ACEH -
Wali Kota Banda Aceh terpilih, Aminullah Usman, mengaku akan kembali
menghidupkan kawasan wisata Ulee Lheue di malam hari. Hal ini
dilakukannya untuk menggenjot arus wisatawan ke Aceh, menggantikan orang
lokal ke luar daerah.
Sehingga meningkatkan daya beli di Aceh, kata Aminullah Usman, di Lampaseh Aceh, Banda Aceh, Rabu, 29 Maret 2017.
Dia juga mengaku di masa kepemimpinannya nanti akan memperbaiki kualitas sektor wisata. Di sisi lain, dia juga akan tetap mendukung wisata Islami yang selama ini dipromosikan pemerintah Banda Aceh.
Zikir itu akan kita dukung sepenuhnya, kata Aminullah.
Seperti diketahui, kawasan wisata Ulee Lheue Banda Aceh sempat diberlakukan jam malam di masa pemerintahan Illiza Sa'aduddin Djamal. Penutupan kawasan wisata tersebut dilakukan untuk mengantisipasi pelanggaran syariat Islam, yang sedang gencar-gencarnya dilakukan Pemko Banda Aceh.
Mengenai hal ini, Aminullah mengatakan ada solusi lain selain menutup kawasan Ulee Lheue di malam hari. Salah satunya adalah dengan menghidupkan lampu penerangan di sejumlah titik yang dianggap rawan. Pihaknya juga akan membangun musala yang bersih dan terawat untuk mendukung wisatawan tetap beribadah di lokasi wisata.
Amin juga akan menempatkan petugas Wilayatul Hisbah atau WH di Ulee Lheue agar kawasan tersebut aman dari pelanggaran syariat. "Jadi tidak akan ada peluang untuk berbuat maksiat di situ," katanya.
Dia menilai Ulee Lheue selama ini menjadi salah satu sumber pendapatan warga Kota Banda Aceh. "Maka kita akan ajak pihak yang berkompeten untuk sama-sama menjaga Ulee Lheue akan kita buka kembali," ujar Aminullah.
Sumber : Portal Satu
Sehingga meningkatkan daya beli di Aceh, kata Aminullah Usman, di Lampaseh Aceh, Banda Aceh, Rabu, 29 Maret 2017.
Dia juga mengaku di masa kepemimpinannya nanti akan memperbaiki kualitas sektor wisata. Di sisi lain, dia juga akan tetap mendukung wisata Islami yang selama ini dipromosikan pemerintah Banda Aceh.
Zikir itu akan kita dukung sepenuhnya, kata Aminullah.
Seperti diketahui, kawasan wisata Ulee Lheue Banda Aceh sempat diberlakukan jam malam di masa pemerintahan Illiza Sa'aduddin Djamal. Penutupan kawasan wisata tersebut dilakukan untuk mengantisipasi pelanggaran syariat Islam, yang sedang gencar-gencarnya dilakukan Pemko Banda Aceh.
Mengenai hal ini, Aminullah mengatakan ada solusi lain selain menutup kawasan Ulee Lheue di malam hari. Salah satunya adalah dengan menghidupkan lampu penerangan di sejumlah titik yang dianggap rawan. Pihaknya juga akan membangun musala yang bersih dan terawat untuk mendukung wisatawan tetap beribadah di lokasi wisata.
Amin juga akan menempatkan petugas Wilayatul Hisbah atau WH di Ulee Lheue agar kawasan tersebut aman dari pelanggaran syariat. "Jadi tidak akan ada peluang untuk berbuat maksiat di situ," katanya.
Dia menilai Ulee Lheue selama ini menjadi salah satu sumber pendapatan warga Kota Banda Aceh. "Maka kita akan ajak pihak yang berkompeten untuk sama-sama menjaga Ulee Lheue akan kita buka kembali," ujar Aminullah.
Sumber : Portal Satu
No comments