Pesawat Militer AS Mendarat Darurat di Bandara SIM Aceh

Banda Aceh - Pesawat militer angkatan udara Amerika Serikat (AS) yang mendarat darurat di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, Aceh ternyata mengalami kerusakan mesin. Salah satu mesin mati total sehingga tidak dapat melanjutkan perjalanan.

Pesawat jenis Boing 707 milik militer AS ini berangkat dari pangkalan udara di Pulau Diego Garcia, Samudera Hindia menuju bandara Haneda di Jepang. Saat tengah melintas, tiba-tiba mesin nomor 4 pesawat mati total.

Kru pesawat menghubungi bandara dan TNI AU untuk meminta izin turun. Setelah dipastikan pesawat betul dalam kondisi darurat, akhirnya diizinkan mendarat di Bandara SIM. Sebelum landing, pilot bernama Joshua Bosworth sempat berputar-putar di atas udara Aceh untuk mengurangi bahan bakar.

Pasalnya, mereka awalnya meminta mendarat di atas rumput karena khawatir terjadi hal-hal tidak diinginkan. Beberapa unit mobil pemadam kebakaran juga sempat disiagakan di Bandara SIM. Namun, akhirnya mereka mendarat di aspal bandara.

Alhamdulillah tidak ada masalah saat landing. Pesawat ini mengalami kerusakan mesin, kata Komandan Lanud SIM Kolonel Pnb Suliono kepada wartawan di Bandara SIM, Jumat (24/3/2017) sore.

Pihak TNI AU dan bandara mendapat informasi dari kru pesawat sekitar pukul 12.30 WIB siang tadi. Berselang satu jam kemudian, pesawat akhirnya berhasil mendarat darurat.

Menurut Suliono, pesawat AS ini hanya membawa 20 personel militer dan tidak membawa barang. Awalnya, mereka juga tidak berencana untuk turun di wilayah Indonesia.

Tapi karena masalah dengan mesin mereka terpaksa harus mendarat darurat, ungkap Danlanud.

Hingga malam ini, pesawat tidak dapat melanjutkan perjalanan lagi. Pesawat tersebut terpaksa bermalam di Aceh sampai proses servis selesai.

Iya malam ini mereka akan di sini, tutupnya.

Sumber : Detik
Foto : Agus